500 Rupiah’s Story





Apa arti uang 500 rupiah buat mu?




Jumlah yang mungkin sangat kecil yang bahkan tidak bisa dipakai untuk membeli segelas es teh @@



Namun, pernahkah kamu merasakan masa-masa di mana uang 500 rupiah itu sangat berarti buatmu??




Well.. I did =)



Ehem.. ehemm..
Bagaimana reka kejadiannya?



Kejadian itu terjadi pada suatu hari selasa yang sedikit mendung ^^ 
Yang membuat hati saya saat itu agak sedikit mendung juga.. 
Hmm.. tebak kenapa??

Tepat...

Karena saya sedang kekurangan uang *pengakuann* >.<

Awal-awal tahun 2012 terasa sangat berat bagi saya karena ada banyak sekali *hampir semua, ehemmm* yang Tuhan sedang potong dan uji dalam hidup saya.. 
Termasuk yang satu ini.. Keuangaaann ><

Saat itu...


Sebelum saya berangkat untuk pelayanan dan mengajar, 
dengan bemodalkan uang 3 ribu rupiah di dompet *sisa-sisa uang terakhir saya*
mama saya memberikan titahnya yaitu membelikan makanan untuk anjing saya yang bagaikan putri raja, yaitu Erika ^-^ dengan bekal uang 20 ribu rupiah saja.. 

Saya pun berangkat melaksanakan tugas dan titah dengan senang hati..


Setelah selesai bekerja, saat itu saldo di dompet saya sudah berkurang seribu rupiah karena harus membayar parkir =0, saya mampir ke pet shop dengan ditemani hujan gerimis romantis dan juga didesak oleh waktu karena saya harus meneruskan mengajar..


Setelah menerobos hujan rintik-rintik itu..
Sampailah saya di tempat tujuan.. 


Hmmm.. apa yang saya dapati sesudahnya?
Saya sangat terkejut karena harga makanan anjing yang paling murah adalah 21.500 rupiah, sedangkan saat itu uang saya tinggal 22 ribu rupiah.. 
Awalnya saya sempat bingung dan terdiam selama beberapa detik..
 
Akhirnya, dengan bermodalkan nekat dan tekad bulat saya pun menuju kasir..

Tahukah kenapa saya bingung? 
Karena jika saya membeli makanan anjing itu, saya tidak bisa membayar uang parkir dengan bermodalkan uang hanya 500 rupiah.. ehemmm..
Dan jujur, saat itu saya bisa membaca raut wajah mas SPG yang saat itu melayani saya agar saya segera ke kasir karena tokonya sedang ramai pengunjung..

Dileemaaaa  pun melanda hati saya...

Waktu itu saya sudah berpikir untuk bicara terus terang pada pak parkirnya *yang semoga gag galak* Kalau uang saya benar-benar tinggal 500 rupiah.. Berpikir ini dan berpikir itu.. Memutar otak saya bagaimana caranya supaya saya tidak mendapat malu..




Tapi saat itu ada suara di dalam hati saya yang berkata bahwa  


orang yang percaya Tuhan tidak akan pernah dipermalukan..


Dan tahukah apa yang terjadi setelahnya??

Well, amazing..

Saat saya membayar di kasir, harganya yang semula 21.500 rupiah menjadi 21 ribu..
Tanpa saya tahu sebabnya..

Tapi setelah kejadian yang berlangsung sangat cepat itu,
Saya tahu sebabnya...





“Barangsiapa yang percaya kepada Dia (Tuhan), tidak akan dipermalukan.”
Roma 10:11





Sampai saat ini, saya mungkin masih dalam proses pemotongan di beberapa bagian hidup saya.. 
Dipangkas dan dipangkas di sana dan di sini ^^

Namun satu hal yang saya percayai dan pegang kuat-kuat..
Itu semua adalah latihan buat saya untuk belajar mempercayai Tuhan saya sepenuhnya dan suatu latihan awal yang baik bagi saya untuk menjalani tahun ini, karena saya ditempa terus setiap hari ^^

Sampai saat ini, semua kebutuhan saya selalu dicukupkan..
Dan.. Dompet saya TIDAK PERNAH KOSONG..
Tuhan saya selalu mencukupkan semua kebutuhan dan keinginan saya 
Bahkan yang menakjubkan adalah saya masih bisa memberi kepada orang lain..

For me.. That's amazing..
I learnt how precious 500 rupiah is =)

How bout you?




Comments

  1. nice post irma..
    Jesus memang ndak pernah melupakan anak2Nya walau sekecil apapun kebutuhannya ^^

    +1 xixixixi

    ReplyDelete

Post a Comment